Setiap napas yang diambilnya adalah pelukan harapan, melawan gelombang rasa sakit yang datang tanpa henti. Sekarang itulah yang sedang dialami oleh Ilmi seorang balita berusia dua tahun yang harus berjuang melawan rasa sakit yang dirasakan.
Ilmi memiliki kelainan bawaan dari lahir yaitu tidak memiliki anus atau dalam bahasa medis disebut juga dengan Atresia Ani, hal ini dikarenakan anus tidak berkembang dengan sempurna saat bayi masih dalam kandungan. Kondisi ini membuat Ilmi merasa kesakitan karena tidak bisa BAB, sehingga untuk sementara waktu dibuatkan kolostomi sementara sambil menunggu panggilan dari RSUD Soetomo Surabaya untuk bisa di operasi.

Selama 2 tahun Ilmi hanya bisa merintih melawan rasa sakit yang muncul, setiap bulan Ilmi akan melakukan kontrol di rumah sakit karena selama 2 tahun belum ada panggilan operasi untuk Ilmi. Ayah Ilmi yang bekerja serabutan sebagai buruh batu bata ditempat tetangganya hanya bisa bersabar untuk menunggu giliran anaknya bisa dioperasi, ingin operasi dengan biaya sendiri akan tetapi tidak memiliki uang bahkan untuk keperluan berobat Ilmi saja terkadang harus berhutang dengan bosnya.
Atas kebaikan Sobat Mulia, Ilmi mendapatkan bantuan dana (20/12/2024) bantuan ini meliputi bantuan dana pengobatan sebagai harapan untuk bisa membantu meringankan beban ayah Ilmi terkait biaya pengobatan Ilmi. “Terima kasih Sobat Mulia atas bantuan yang sudah diberikan, semoga anak saya bisa segera sembuh dan sehat. Semoga Yayasan Bina Mulia menjadi lebih sukses dan para donatur selalu dilimpahi kebahagiaan dan rezeki.” Kata Ibu Ilmi dengan wajah bersyukur